Klasifikasi Media
KLASIFIKASI MEDIA
Pada dasarnya media yang banyak digunakan untuk media pembelajaran adalah media komunikasi. Oleh karena itu dalam pembahasan taksonomi ini akan digunakan taksonomi yang dikemukakan oleh haney dan ulmer (1981). Ada beberapa cara yang dapat digunakan dalam mengklasifikasi. Salah satu cara diantaranya adalah dengan menekankan pada teknik yang digunakan dalam pembuatan tersebut. Sebagai comtoh seperti gambar, fotografi, rekaman audio dan sebagainya.
Ada pula cara yang dilihat dari cara yang dipergunakan untuk mengirimkan pesan. Contoh, ada penyampaian yang disampaikan melalui siaran televise dan melalui optik. Berbagai bentuk presentasi media yang kita terima, membuat kita sadar bahwa kita menerima informasi dalam bentuk tertentu. Pesan-pesan tersebut dapat berupa cetakan, bunyi, bahan visual, gerakan, atau berbagai kombinasi dalam bentuk informasi.
Proses belajar mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses komunikasi, yaitu proses penyampaian pesan(isi atau materi ajar) dari sumber melalui saluran atau media tertentu ke penerima pesan. Penyampaian pesan ini bisa dilakukan melalui simbul-simbul komunikasi berupa simbul-simbul verbal dan non verbal atau visual, yang selanjutnya di tafsirkan oleh penerima pesan. oleh karena itu, dalam menyampaikan pesan agar lebih dapat diterima oleh peserta didik atau siswa hendaknya menggunakan media pembelajaran, proses komunikasi dalam kegiatan belajar mengajar berlangsung lebih efektif.
Ada beberapa klasifikasi media pembelajaran sebenarny banyak sekali bentuknya, namun diantaranya sebagai berikut:
1. Media berbasis Materi pembelajaran berbasis cetakan yang paling umum dikenal adalah buku teks, buku penuntun,jurnal,majalah,dan lembaran lepas. Teks berbasis cetakan menuntut enam elemen yang perlu diperhatikan pada saat merancang yaitu konsistensi, format, organisasi, daya tarik, ukuran huruf dan penggunaan spasi kosong.
Pembelajaran berbasis teks yang interaktif mulai populer pada tahun 1960an dengan istilah pembelajaran terprogram yang merupakan materi untuk belajar mandiri.perancang pembelajaran harus berupaya untuk membuat materi dengan media berbasis teks ini menjadi interaktif.beberapa cara yang digunakan untuk menarik perhatian pada media berbasis teks adalah warna,huruf,dan kotak.informasi penting dapat pula diberi tekanan dengan menggunakan kotak.
2. Media berbasis visual (image atau perumpamaan) memegang peran yang sangat penting dalam proses belajar.Media visual ini dapat memperlancar pemahaman ( misalnya melalui elaborasi stuktur dan organisasi) dan memperkuat ingatan.Visua dapat pula menumbuhkan minat siswa dan dapat memberikan hubungan antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata. beberapa prinsip umum yang perlu diketahui untuk penggunaan efektif berbasis media visual sebagai berikut
a. Visual digunakan untuk menekankan informasi saran
b. Usahan visual itu sederhana
c. Ulangi sajian visual dan libat siswa
d. Gunakan gambar untuk melukiskan
3. Media berbasis Audio-visual Media visual yang menggabungkan penggunaan suara memerlukan pekerjaan tambahan untuk memproduksinya.salah satu pekerjaan penting yang diperlukan dalam media audio-visual adalah penulisan naskah dan storyboard yang memrlukan persiapan yang banyak, rancangan dan penelitian. Naskah yang menjadi bahan narasi disaring dari isi pelajaran yang kemudian disintetis kedalam apa yang ingin ditunjukkan dan dikaitkan. Berikut adalah beberapa petunjuk praktis untuk menulis naskah narasi:
1. Tulisan singkat,padat dan sederhana
2. Tulis seperti judul berita
3. Tulisan tidak harus berupa kalimat yang lengkap
4. Hindari istilah teknis
5. Tulislah dalam kalimat aktif
6. Usahakan setiap kalimat tidak lebih dari 15 kata
Media berbasis komputer
Dewasa ini komputer memiliki fungsi yang berbeda –beda dalam bidang pendidikan dan latihan.komputer ini berperan sebagai manajer dalam proses pembelajaran yang dikenal dengan nama Computer Managed Instruction. Ada pula peran komputer sebagai pembantu tambahan dalam belajar, mendukung pembelajaran dan pelatihan akan tetapi ia bukanlah penyampai utama materi tahapan pembelajaran.
penggunaan komputer sebagai media pembelajaran secara umum mengikuti proses intruksional sebagai berikut:
1. Merencanakan,mengatur dan mengorganisasikan
2. Membuat catatan perkembangan pelajaran
Stimulasi pada komputer memberikan kesempatan untuk belajar secara dinamis, interaktif, dan perorangan.dengan stimulasi lingkungan pekerjaan yang kompleks dapat ditata hingga menyerupai dunia nyata.
Berikut adalah beberapa petunjuk untuk perwajahan teks media berbasis komputer:
a. Layar atau monitor bukanlah halaman
b. Layar tidak boleh terlalu padat
c. Pilihlah jenis huruf normal
d. Gunakan antara tujuh sampai 10 baris
Untuk meningkatkan kemampuan interaksi media berbasis komputer ,saran-saran berikut perlu dipertimbangkan dalam pengembangan media.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar